Perseteruan untuk memperebutkan
Kursi Wagub DKI makin sengit, setelah beragam permasalahan akhirnya telah ditemukan jawabannya. Jika ketidakjelasan masalah kursi Wagub DKI ini terus bergulir, Suhaimi menilai, koalisi Gerindra-PKS dari Jakarta hingga pusat dipastikan akan rusak. Konsekuensinya, kerja pemenangan pasangan Prabowo-Sandiaga tidak akan maksimal.
|
Kursi Wagub DKI |
Masalah ini bermula dari kesepakatan antara Gerindra dan PKS untuk berkoalisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat, pertengahan tahun ini. Ketika itu, PKS sebenarnya sudah berkoalisi dengan Partai Demokrat mengusung Deddy Mizwar sebagai calon gubernur. Gerindra lalu mengajak PKS membuat poros baru dengan mengusung duet Sudrajat-Ahmad Syaikhu.
Perseteruan ini makin meruncing setelah di beberapa partai koalisi juga saling sindir. Akankah ketidakkompakan di kubu partai menjulur ke dukungan pada pilpres nanti? Menarik untuk dilihat sejauh mana mereka mempunyai hasrat untuk memenangkan pilpres bersama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar